sponsor

Slider

Events

Zona Cadas

Interview

Album Review

Band Profile

Info Cadas

Cover Album

Biografi : STREGOICA

 
STREGOICA

● Band : STREGOICA
● Since : 2010
● Genre : Hardcore
● Hometown : Jember, Jawa Timur, Indonesia
● Personil :
Irinz - Guitar
Che - Bass
Desy- Drum
● Record Label : Goche Recording
● Contact : 085236868220
● Web/Social Media :
 http://www.myspace.com/stregoicas
 www.reverbnation.com/lokalbandstregoica

Biografi Band STREGOICA
ZONACADAS - Stregoica adalah band metal HC asal Jember, Jawa Timur, Indonesia. Band ini dibentuk pada 8 Juni 2010 dengan mantan Ellyz (gitaris) dan Che (bassis). Anggota berikutnya yang bergabung adalah Tata sebagai vokalis, sayangnya dia berhenti bergabung dalam Januari. Irinz (yang Guitaris 2) dan Desy (yang drumer) masih tersisa sebagai bagian dari band.

Biografi : SIKSA KUBUR

 
SIKSAKUBUR

● Band : SIKSAKUBUR
● Since : 1996
● Genre : Death Metal
● Hometown : Jakarta
● Personil :
Rudy Harjianto - Vokal
Andre Tiranda - Guitar 1
Baken Nainggolan Guitar 2
Dena R. - Bass
Prabandara Adhytia Perkasa - Drum

● Record Label : Podium Music / Rottrevore
● Contact : 081584004361
● Web/Social Media :
http://www.siksakubur.net 
http://facebook.com/siksakuburofficial

Biografi Band SIKSAKUBUR
ZONA CADAS - SIKSA KUBUR adalah salah satu band Death Metal Legenda Indonesia pertama kali di bentuk pada bulan juli 1996 dengan line up awal, yaitu Japra pada (vocal), Andyan gorust pada (Drum), Ade godel pada (gitar), Burgenk pada (Bass). Nama Siksa Kubur diambil dari band yang menjadi influence atau tolak ukur mereka dalam bermusik yaitu Sepultura (Brazil) yang berari kuburan (dalam bahasa Portugis)

Dibulan juli hingga september tahun 1996 Siksa Kubur meluncurkan album pertamanya, album tersebut dirilis di "K-studio" dan mengantongi 9 lagu yang dituangkan dalam sebuah album bernama "The Carnage" yang dirilis dan didistribusikan oleh "Extreme Soul Production" dalam sebuah kaset & CD.

Album tersebut cukup menarik perhatian para pecinta musik underground dan sukses terjual 1000 keping CD & 500 copy kaset.

Di tahun 2001 Siksa Kubur kembali mengeluarkan sebuah album yang memilki judul "Back To Vegeance" yang didistribusikan oleh "Rottrevore Records" dalam sebuah format kaset, penjualan album ini termasuk fantastis yiaitu dalam kurun waktu 1 bulan telah terjual 750 copy kaset.

Dan melalui album ini Siksa Kubur mulai merambah event- event di Indonesia khususnya dipulau jawa hingga bali.

Namun setelah album kedua "Back To Vegeance" ini dirilis Ade Godel  mengundurkan diri dari Siksa Kubur karena tidak bisa membagi waktunya dengan band, disusul dengan Burgenk yang mengundurkan diri dari band karena harus melanjutkan study keluar negeri.
Posisi ini di gantikan oleh Andre yang juga gitaris Band "Revitol" dan Yudhi bebek ex- "Authority".

Di formasi ini Siksa Kubur mengeluarkan album ke 3 mereka yang bertajuk "Eye Cry". album ini dirilis dan didistribusikan oleh "Rottrevore Records" dalam format CD dan Kaset. Dan album inilah yang membuat Siksa Kubur mendapat perhatian lebih dari media massa dan elektronik.

Siksa Kubur merambah event-event bukan hanya event / gigs underground saja tapi event yang bukan Underground atau Non-underground seperti pentas seni sekolah. Siksa Kubur menjadi headliner dalam berbagai acara pentas seni sekolah tersebut. Ini bukti bahwa musik Death Metal yang dimainkan oleh Siksa Kubur mulai mendapat perhatian lebih, bukan hanya di Indonesia tapi hingga mancanegara khususnya Singapura dan Malaysia.

Pada tahun 2005 lalu Siksa Kubur menjadi headline pada sebuah event metal di singapura. Album "The Carnage dan Back To Vegeance" meraka akhirnya dirilis oleh "From Beyond Record" di Belanda.

Perusahaan rekaman ini adalah sub-label dari "Displasedrec" yang merupakan salah satu label Metal besar di Amerika. album Siksa Kubur kali ini dikemas kedalam bentuk CD yang didistribusikan Bukan hanya di Asia tapi benua Eropa dan Amerika.

Pada tahun 2007 Siksa Kubur kembali ke pangkuan "Rottrevore Records" dengan merilis sebuah album yang di beri nama "Podium". Di album ini Siksa Kubur meluncurkan sebanyak 12 lagu dengan intro di awal dan outro di akhir.

Lalu pada tahun 2010 Siksa Kubur kembali meluncurkan sebuah album yang berjudul "Tentara Merah Darah"dan kali ini di bawah naungan "Fast Youth Records". Di album ini Siksa Kubur memiliki beberapa lagu andalan seperti "Anak Lelaki Dan Serigala, Menanduk Melawan Tanduk, dan Memoar sang Pengobar".
Dan di tahun 2012 ini SK mengeluarkan  album keenam mereka berjudul ”ST. Kristo
Catatan : "Podium" adalah album terakhir Siksa Kubur bersama drummer sekaligus pendiri Siksa Kubur yaitu ANDYAN GORUST yang mengundurkan diri dan digantikan oleh Adhytia Perkasa.

Biografi : SAFFAR

 
SAFFAR

● Band : SAFFAR
● Since : 2007
● Genre : Death Metal
● Hometown: Ujung Berung, Bandung, Indonesia
● Record Label : Unsigned
● Contact : +6285722777723
● Web/Social Media :
http://www.reverbnation.com/saffardeathmetal
http://www.purevolume.com/SAFFARDEATHMETAL
http://www.myspace.com/saffardeath

Biografi band SAFFAR
Zona Cadas - SAFFAR adalah band Death Metal yang berasal dari Ujung Berung, Bandung, Jawa Barat - Indonesia.  Jika mendengar deathmetal fikiran kebanyakan orang akam identik dengan kebrutalan dan kematian, tapi itu semua gugur begitu saja jika kita menyimak
deathmetal yang diusung dan disajikan band satu ini. Kecuali font band mereka yang memang didesain untuk merepresentasikan musik SAFFAR, selebihnya mereka menyuguhkan warna musik berbeda dibanding band deathmetal pada umumnya.
Simak empat lagu mereka yang terangkum dalam CD promo yang penjualannya disatupaketkan dengan rilisan kaus Fuck Your Orde Seclorum. Musik yang mereka sajikan memang tak ada beda dengan deathmetal yang banyak dimainkan band-band asal Ujungberung, tempat asal mereka tumbuh. Namun, dari segi lirik, lagu-lagu Saffar sangat kental bernapaskan Islam. Mulai dari singel pertama Gorok Zionis hingga Samiri Jilat Bumi, SAFFAR telah memposisikan diri sebagai band deathmetal dengan ideologi yang berbeda. Mereka sadar pemilihan jalan ideologi seperti itu membawa konsekuensi tertentu. Salah satunya tudingan ideologi musik yang diusung SAFFAR telah melenceng karena tak mengumbar kebrutalan secara total. “Tapi, kami anggap tudingan seperti ini sebagai hal wajar. Kami yakin setiap pilihan memili konsekuensi masing-masing,” tutur Ramon, basis SAFFAR.

Namun pada akhirnya, kualitas musiklah yang banyak menentukan sudut pandang khalayak. Seperti band lain yang lahir di Ujungbronx, SAFFAR menyuguhkan deathmetal yang tipikal. Hanya saja mereka membalutnya dengan energi yang lebih frontal. Daya tarik utama SAFFAR, terutama di atas panggung, terletak pada permainan bas Ramon. Ia memainkan bas enam dawai dengan teknik totally taping. Gaya permainan bass yang mungkin hanya ada satu di antara ratusan band deathmetal yang lahir dan besar di kota kembang. Tak heran bila permainan Ramon banyak mengundak decak kagum yang melihat. Salah satu pengakuan atas kualitas permainan bas Ramon datang dari Bleeding Corpse. Band deathmetal garda depan asal Ujungbronx ini sempat meminjam Ramon saat menggelar gigs di Medan, Mei 2011.

Embrio SAFFAR sendiri lahir ketika inisiatif Gilang a.k.a Acil dibuahi kesepakatan dari Miko, Rezi, dan Fariz, untuk menjalin konfigurasi sebuah band deathmetal. Konfigurasi itu menjadi lengkap ketika Andriz dan Garung turut bergabung. Namun, langkah SAFFAR sempat goyah ketika Miko memutuskan mengundurkan diri. Sementara Rezi fokus melanjutkan propaganda hidup bersama Auticed dan Fariz menempuh jalan hidup dengan menggarap proyek bernama Lumpur. Sedangkan Garung teguh mencurahkan konsentrasi buat Inquisisi. Beruntung, keluarnya tiga personel tersebut tidak membuat Gilang dan Andriz kehabisan spirit untuk terus mengibarkan bendera SAFFAR. Sampai kemudian muncul sosok antitesis bernama Parjo.

Formasi sebagai sebuah band makin solid ketika Ramon dan Iyenk ikhlas mengenakan atribut keislaman dalam balutan propaganda bernama SAFFAR.

Members
2007
Rezi-vokal
Acil-gitar
Garunk-gitar
Miko-bas
Fariz-drum
2010
Parjo-vokal
Acil-gitar
Ramon-bas
Iyenk-drum